Terima Kasih, Aku Belajar Banyak


Teruntuk mereka, dan kita
yang pernah bercengkrama satu atap,
berjuang satu misi,
melangkah sama arah
 
Terima kasih,
aku belajar banyak.
Terlalu banyak
 
Aku menemukan makna
Tentang eksistensi manusia,
bahwa kita tidak hanya hadir untuk diri sendiri,
tapi juga untuk orang-orang di sekitar kita,
bahkan untuk orang asing yang terluka
 
Aku menemukan kisah
Tentang manusia yang rumit,
tentang cerita yang tidak sesederhana apa yang tampak nyata
 
Setiap orang yang kutemui
punya kisah yang tersembunyi.
Banyak yang lebih pahit,
bahkan terlampau banyak yang terlalu pahit.
Dan mereka tidak berhenti melangkah,
mengais sedikit demi sedikit harapan
untuk tetap tersenyum dan menjalani hidup
meski berdarah-darah
 
Aku menemukan keluarga
Kita bertemu, bersama, dan pamit
Tentang mereka yang membuat rasa aman dan nyaman,
Tak melulu tentang mereka yang sedarah,
tapi mereka yang menemani,
mendukung dikala susah,
menenangkan ketika resah,
mendengarkan celoteh bahkan lelucon garing kita sambil tertawa renyah
Mereka dan kita, juga keluarga.
 
Aku menemukan diriku,
Tentang betapa banyak bagian dalam aku
yang belum benar-benar ku kenal baik.
Tentang betapa selama ini aku terlalu cemas 
dengan sudut pandang orang lain,
tanpa benar-benar nyaman menerima aku.
Tentang bagaimana untuk terus menjadi teman,
bukan untuk orang lain dulu, tapi untuk diri sendiri.
 
Aku menemukan harapan
Tentang hidup yang sesungguhnya harus terus berjalan
terlepas dari pahit manis cerita yang ditorehkan.
 
Aku menemukan banyak hal.
Aku menemukan terlalu banyak hal.
 
Terima kasih sudah hadir,
Terima kasih sudah menemani berjuang,
Terima kasih sudah menciptakan memori yang manis dalam ingatan,
 
Sungguh, terima kasih.

 

 

 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

My Thoughts About Palestine

Cuek itu perlu

Mood breaker!